Bukan Kristen atau Yahudi atau Muslim, bukan Hindu, Budha, sufi, atau zen. Bukan agama atau sistem budaya apa pun. Bukan dari Timur atau Barat, bukan keluar dari samudera atau timbul dari darat, bukan alami atau akhirat, bukan dari unsur-unsur sama sekali. Aku bukan wujud, bukan entitas di dunia ini atau akhirat, bukan dari Adam atau Hawa atau cerita asal-usul mana pun. Tempatku adalah Tanpa-Tempat, jejak dari yang Tanpa-Jejak. Bukan raga maupun jiwa.

Kamis, Juli 01, 2010

KITA

KITA

kita dalam sajakmu adalah perang!

(jakarta, 1 juli 2010)

1 komentar:

sandra palupi mengatakan...

sebaris kata yang menghunjam. simpulan kehidupan yg riuh oleh emosi.