Bukan Kristen atau Yahudi atau Muslim, bukan Hindu, Budha, sufi, atau zen. Bukan agama atau sistem budaya apa pun. Bukan dari Timur atau Barat, bukan keluar dari samudera atau timbul dari darat, bukan alami atau akhirat, bukan dari unsur-unsur sama sekali. Aku bukan wujud, bukan entitas di dunia ini atau akhirat, bukan dari Adam atau Hawa atau cerita asal-usul mana pun. Tempatku adalah Tanpa-Tempat, jejak dari yang Tanpa-Jejak. Bukan raga maupun jiwa.

Rabu, Agustus 12, 2009

PINTAKU KEPADA SUNYI



Pintaku Kepada Sunyi


Sunyi telah kembali
Dipayungi pelangi kelam
Beriring sisa-sisa deras hujan kemarin

Lepaslah sudah kata penuh ambigu
: beri aku kecewa!
Raga ini tak cukup menampung ruh
Bahkan jantung pun enggan menari dug dug dug

Congkel mata ini buat aku buta
Sumpal telinga ini biarkan aku tuli
Rasa yang telah lama membengkak
Kau tusuk hingga kempis

Kau biarkan harimau menciumku
Berkacak pinggang
Kau tertawa memandangku
Bungker ini tlah kau rasuki

Sedikit ku paksa senyum menukik
Seolah semua tak apa
Dan kini
Aku terbelit akar hutan yang aku jaga

Sedikit pintaku kepada sunyi
: Jangan pula kau buat aku kecewa

(palembang, 12 agustus 2009)